Sakramen Misteri Kristiani

Rp 40.000

John Main yakin bahwa meditasi mengesahkan kebenaran iman dalam pengalaman kita. Refleksinya tentang sakramen menggambarkan bahwa cara pengesahan ini pertama kali muncul dari hati, tempat pengalaman itu, langsung sebelum menyentuh pikiran kita. Inilah kedalaman pengalaman rohani yang membangkitkan rasa kekudusan dalam tubuh seseorang dan juga dalam semesta fisik. Sakramen adalah tanda keutuhan manusia. Keutuhan itu dimiliki di dalam diri masing-masing sebagai pribadi. Keutuhan itu kita miliki satu dengan yang lain. Keutuhan itu menyatukan kita dengan kosmos.

Ketersediaan: Stok 19

John Main yakin bahwa meditasi mengesahkan kebenaran iman dalam pengalaman kita. Refleksinya tentang sakramen menggambarkan bahwa cara pengesahan ini pertama kali muncul dari hati, tempat pengalaman itu, langsung sebelum menyentuh pikiran kita. Inilah kedalaman pengalaman rohani yang membangkitkan rasa kekudusan dalam tubuh seseorang dan juga dalam semesta fisik. Sakramen adalah tanda keutuhan manusia. Keutuhan itu dimiliki di dalam diri masing-masing sebagai pribadi. Keutuhan itu kita miliki satu dengan yang lain. Keutuhan itu menyatukan kita dengan kosmos. Itulah sebabnya refleksi John Main tentang sakramen memiliki kekayaan dan kedalaman. Dia tidak mendekatinya secara sosiologis atau bahkan hanya sehubungan dengan tradisi Katoliknya. Ketika dia memahami sakramen, semua orang dapat memahaminya dengan lebih baik. Pengalaman kontemplatif mentransformasi pribadi yang memasukinya. Ini sebuah cara baru memandang dunia keluar dari situ. Persepsi yang baru merupakan visi sakramental. Dengan membahas sakramen dari sudut pandang meditasi sebagai perayaan misteri Kristus, John Main memberikan makna baru pada kata-kata yang sudah akrab dan pada kebenaran kuno bahwa masyarakat sekuler seperti kita perlu untuk menemukannya kembali.

Berat 0,215 kg
Keranjang Belanja
Sakramen Misteri Kristiani
Rp 40.000

Ketersediaan: Stok 19

Memerlukan bantuan?