Imam dan Katekese

Imam dan Katekese Karya pewartaan berjalan mengiringi tumbuh dan berkembangnya Gereja. Nasihat Apostolik, Paus Paulus VI menegaskan bahwa “…tugas untuk mewartakan injil kepada segala bangsa merupakan perutusan hakiki dari Gereja. (EN art 14). Para imam sebagai “katekisnya para katekis” (PUK 225) dituntut memahami katekese secara memadai, memiliki keterampilan dasar untuk merencanakan, mengkoordinir, melaksanakan dan mengevaluasi berbagai aktivitas katekese di paroki, KBG dan di sekolah. Imam bersama dengan katekis bekerjasama untuk memajukan program-program katekese di lingkup paroki atau keuskupan. Buku yang disusun oleh Komisi Kateketik KWI bekerjasama dengan para dosen Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi (STFT) dan Fakultas Filsafat dan Teologi (FFT) ini mengajak pembaca untuk memiliki mindset yang benar tentang katekese, memahami peran imam dalam katekese, memahami katekese dasar, dan memahami apa yang dikatakan dokumen Gereja tentang katekese, mengetahui sejarah katekese di Indonesia, memahami teori katekese kontekstual, memahami katekese dalam Kitab Suci.